Rabu, 05 Februari 2014

Menejemen tentang Wewenang, Delegasi, dan Desentralisasi


MANAGEMENT
Wewenang, Delegasi, & Desentralisasi
Nama :
-         Yepi Supriani
-         Yimi Susanti
-         Isra Clinto
-         M.Syahwalan

Kelas : Syari’ah/HTN 3
Dosen Pembimbing : Ibu Yuyun




 


KATA  PENGANTAR
           Segala puji bagi Tuhan yang telah menolong hamba-Nya menyelesaikan makalah ini dengan penuh kemudahan. Tanpa pertolongan Dia mungkin penyusun tidak akan sanggup menyelesaikan dengan baik.
Makalah ini disusun agar pembaca dapat memperluas ilmu tentang wewenagn, delegasi, dan desentralisai yang kami sajikan berdasarkan pengamatan dari berbagai sumber. Makalah ini di susun oleh penyusun dengan berbagai rintangan. Baik itu yang datang dari diri penyusun maupun yang datang dari luar. Namun dengan penuh kesabaran dan terutama pertolongan dari Tuhan akhirnya makalah ini dapat terselesaikan.
Walaupun makalah ini mungkin kurang sempurna tapi juga memiliki detail yang cukup jelas bagi pembaca.Penyusun juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah mau terlibat dan yang telah membimbing penyusun agar dapat mengerti tentang bagaimana cara kami menyusun makalah ini.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca. Walaupun makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Penyusun mohon untuk saran dan kritiknya. Terima kasih.






                                                                      Bengkulu,  28 November 2013
                                                                                             
                                                                                                                                                                                                                        Penyusun                      





PENDAHULUAN

A. Latar belakang Masalah
          Permasalahan dalam kehidupan maanusia semakin hari terkadang semakin sulit bahkan sengaja disulitkan. Banyak cara dalam mengkoordinir kehidupan ini agar bisa berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan. Itulah gunanya pembalajaran Mata Kuliah Management ini dilakukan. Adalah pemahaman mengenai mengatur tentang suatu hal/organisasi akan menjadi tujuan utamanya. Bagi kita seorang yang terlibat dalam suatu organisasi , hal ini sangat erat kaitannya dan keurgenan pembelajrannya lebih diprioritasskan.
            Dalam suatu organisasi kita akan menemukan banyak sekali hal tak terduga yang terjadi. Kita harus cerdas bagaimana cara mengatasi hal tersebut. Tindakan yang terstruktur merupakan cara terbaik yang perlu dilakukan. Seperti yang saya sebut di atas, dalam bberorganisasi banyak hal yang kita dituntut memahami mengenai hal-hal bagaimana cara mengendalikannya dengan baik dann benar
B. Rumusan masalah
Terkait dengan materi kami mengenai Wewenang, Delegasi, dan Desentralisasi, maka kami sebagai insan yang serba kekurangan dalam memahami itu sendiri, maka dari itu kami penulis memberi batasan rumusan masalah sebagai berikut.
      Apa yang dimaksud dengan Wewenang, Delegasi, dan Desentralisasi?
      Apa manfaat dari Wewenang, delegasi, dan desentralisai?
      Beberapa tokoh di dalamnya?
C. Tujuan.
          Hal yang menjadi dasar dari pembuatan makalah ini adalah hanya ingin berbagi sedikit pengetahuan mengenai apa itu wewenang, delegasi, dan desentralisai. Harapan kami semoga dengan kita belajar mengenai hal ini  semoga bisa lebih mengetahui apa maksud dari ketiga istilah tersebut diatas.

WEWENANG , DELEGASI, & DESENTRALISASI
   A.  Wewenang (Authority)
James A Stoner and E. Edward memberikan istilah pengertian istilah itu :Adalah suatu tipe kekuasaan . kekuasaan berdasarkan pengakuan dari legitimasi atau hukum usaha untuk menggunakan pengaruh. Kekuasaan ini timbul dari posisi formal dalam suatu organisasi. Pengertian lain dari wewenang. Wewenang adalah hak untuk melakukan sesuatu atau memerintah orang lain untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu agar mencapai tujuan tertentu.
Wewenang dalam arti kemampuan untuk mengambil keputusan sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku. Wewenang adalah kekuasaan yang syah untuk melaksanakan peranan sesuai dengan jabatan untuk mewujudkan harapan-harapan selaras dengan lingkungannya.Wewenang merupakan wahana untuk memasyarakatkan nilai-nilai dan norma-norma dalam suatu lingkungan. Seseorang harus bijak dalam mengambil wewenang yang dia miliki jangan sampai merugikan orang lain akan tetapi menguntungkan diri sendiri.
Kewenangan atau wewenang adalah suatu istilah yang biasa digunakan dalam lapangan hukum publik. Namun sesungguhnya terdapat perbedaan diantara keduanya. Kewenangan adalah apa yang disebut “kekuasaan formal”, kekuasaan yang berasal dari kekuasaan yang diberikan oleh Undang-undang atau legislatif dari kekuasaan eksekutif atau administratif. Karenanya, merupakan kekuasaan dari segolongan orang tertentu atau kekuasaan terhadap  suatu bidang pemerintahan atau urusan pemerintahan tertentu yang bulat. Sedangkan “wewenang” hanya merngenai suatu “onderdeel” (bagian) tertentu saja dari kewenangan.

Sumber-sumber Kekuasaan :
Menurut John French dan Bertram Raven mengidentifikasikan 5 sumber atau dasar kekuasaan yaitu :
a.    Reword Power
b.    Coercive Power
c.    Legitimate Power
d.    Expert Power 
   B.   Delegasi
Adalah proses manajer mengalokasikan wewenang ke bawah yaitu pada orang-orang yang melapor kepadanya. Delegasi Adalah pemberian otoritas atau kekuasaan formal dan tanggungjawab untuk melaksanakan kegiatan tertentu kepada orang lain. Pelimpahan otoritas oleh atasan kepada bawahan diperlukan agar organisasi dapat berfungsi secara efisien karena tak ada atasan yang dapat mengawasi secara pribadi setiap tugas-tugas organisasi.
Delegasi menekankan pemindahan kekuasaan dari seorang manager kepada bawahan. Delegasi memperbolehkan bawahan mengambil keputusan , yaitu pemindahan kekuasaan pengambilan keputusan dari sautu tingkat organisasi yang lebih tinggi ke suatu tingkat organisasi yang lebih rendah.
Beberapa langkah dalam proses pendelegasian kekuasaan :
1.    Alokasi atau pembagian tugas
2.    Delegasi kekuasaan
3.    Pemberian Tanggung Jawab
4.    Penciptaan akuntabilitas
Manfaat-manfaat delegasi :
1.     Delegasi membebaskan waktu seorang manager
Setiap manager mendapatkan sumber waktu yang sama untuk melakukan pekerjaan. Delegasi merupakan alat yang digunakan manager untuk menggunakan waktu lebih efisien dan efektif.
2.    Delegasi dapat memperbaiki keputusan
Dalam banyak kasus, keputusan sebenarnya dapat diperbaiki sebagai akibat dari delegasi. Apa sebabnya? Karena delegasi mendorong keputusan ke bawah organisasi. Oleh sebab itu, si pengambil lebih dekat dengan masalah dan sering mempunyai informasi yang lebih baik dna lengkap mengenai masalah. Hal ini tampaknya akan meningkatkan solusi akhir menjadi lebih tinggi kualitasnya. Dan juga karena bawahan lebih dekat terhadap masalah sehingga mereka dapat menanggapi lebih cepat. Sebab itu, delegasi dapat memperbaiki baik kualitas maupun kecepatan pengambilan keputusan.
3.    Delegasi membantu pengembangan karyawan.
Delegasi merupakan alat yang sangat baik untuk merangsang pertumbuhan perkembangan bawahan. Delegasi mendorong bawahan mengembangkan kemapuan kerja dan pengetahuan. Lagi pula delegasi membantu bawahan mengembangkan keterampilan pengambilan keputusan dan mempersiapkan bawahan untuk kesemoatan promosi pada mmasa yang akan datang.
4.    Delegasi meningkatkan komitmen bawahan
Tidak menjadi masalah sebaik apapun keputusan itu , tamapknya ia akan kurang berhasil apabila tidak diimplementasikan secara baik. Salah satu alat untuk memperbaiki penerapan adalah meningkatkan komitmen bawahan yang akan melakukan penerapan.
5.    Delegasi memperbaiki hubungan antara atasan dan bawahan
Tindakan delegasi menunjukan bahwa seorang manager mempunyai kepercayaan dan keyakinan dalam pendelegasian. Dukungan eksplisit untuk bawahan sering berakibat hubungan antara pribadi manager dan bawahan menjadi lebih baik.
C.   Desentralisasi
Desentralisasi adalah pelimpahan kekuasaan dan pembuatan keputusan secara meluas kepada tingkatan – tingkatan yang lebih rendah. Keuntungan desentralisasi adalah sama dengan delegasi, yaitu mengurangi beban atasan dalam suatu tugas pekerjan yang berat atau tidak dapat dikerjakan sendiri.
Pendelegasian wewenang oleh manager individual dan desain pekerjaan dalam organisasi sangat dekat berhubungan dengan desentralisasi wewenang suatu organisasi. Seperti yang kkita ketahui bahwa delegasi merupakan proses pemberian wewenang atau akuntabilitas dari suatu tingkat management ke tingkat management yang lebih rendah. Desain pekerjaan didasarkan pada besarnya wewenang dan akuntabillitas yang didelegasikan kepada seorang karyawan. Konsep desentralisasi dengan sentralisasi berhubungan dengan sejauh mana wewenang dan akuntabilitas telah diberikan kepada tingkat yang lebih rendah (disentralisasi) atau telah dipertahankan pada tingkat puncak organisasi (sentralisasi).
Keuntungan  desentralisasi adalah  tidak membebani management puncak, memperbaiki pengambilan keputusan , karena keputusan dibuat oleh orang yang lebih mengetahui masalah , pelatihan moral, dan inisiatif yang lebih baik pada tingkat yang lebih rendah, dan fleksibilitas lebih besar dan pengambilan keputusan yang lebih tepat dalam lingkungan perubahan yang cepat.

Kesimpulan
Wewenang (Authority) Adalah suatu tipe kekuasaan . kekuasaan berdasarkan pengakuan dari legitimasi atau hukum usaha untuk menggunakan pengaruh. Kekuasaan ini timbul dari posisi formal dalam suatu organisasi. Pengertian lain dari wewenang. Wewenang adalah hak untuk melakukan sesuatu atau memerintah orang lain untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu agar mencapai tujuan tertentu.
Delegasi Adalah proses manajer mengalokasikan wewenang ke bawah yaitu pada orang-orang yang melapor kepadanya. Delegasi Adalah pemberian otoritas atau kekuasaan formal dan tanggungjawab untuk melaksanakan kegiatan tertentu kepada orang lain. Pelimpahan otoritas oleh atasan kepada bawahan diperlukan agar organisasi dapat berfungsi secara efisien karena tak ada atasan yang dapat mengawasi secara pribadi setiap tugas-tugas organisasi.
Desentralisasi adalah pelimpahan kekuasaan dan pembuatan keputusan secara meluas kepada tingkatan – tingkatan yang lebih rendah. Keuntungan desentralisasi adalah sama dengan delegasi, yaitu mengurangi beban atasan dalam suatu tugas pekerjan yang berat atau tidak dapat dikerjakan sendiri.


Daftar Pustaka
Tunggal, Amin Widjaja.1993.Manajemen suatu pengantar. Jakarta : Rineka Cipta

http://satriagosatria.blogspot.com/2009/12/pengertian-desentralisasi.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar